Our 2PM

Our 2PM

Welcome To My Blog


I made this widget at MyFlashFetish.com.

Merry Christmas and Happy New Year

Kamis, 23 Desember 2010

My Dream Come True Ep 4(Part 2/5)

Tiba di kampus,aku dan Woo Young langsung turun dari mobilnya Woo Young.
Aku sengaja menggandeng lengannya supaya Woo Young merasa bahwa aku adalah miliknya walaupun aku tidak memakai kalung couple itu.Asalkan NichKhun tidak melihatnya hal seperti ini tidak jadi masalah untukku.
Jujur saja,aku merasa agak risih dengan keadaan ini,karena saat aku jalan dengan Woo Young pasti ada saja orang yang bisik-bisik lah,melihat kami lah,bahkan sampai ada yang mengucapkan selamat.Aduh,memangnya ada yang aneh apa kalau aku dan Woo Young pacaran?Aku sampai harus menunduk saat ada yang melihatku berjalan dengan Woo Young,rasanya malu menjadi pusat perhatian seperti itu.Woo Young sich malah senyum-senyum saja kegirangan.
Sampai di depan lift,kami berdua masuk ke dalamnya.Aneh,tidak ada orang 1 pun di dalam lift itu.Aku berdiri di depan Woo Young seonbae supaya cepat keluar dari lift.
"Hari ini kau di lantai berapa?"tanya Woo Young.
"Aku di lantai 4 kak.Woo Young seonbae?"tanyaku tanpa melihatnya.
"Aku di lantai 7.Oh ya,hari ini makan siang sama-sama yuk,bagaimana?"tanya Woo Young lagi.
"Hmm,aku tidak bisa janji ya kak.Takutnya ada urusan saat jam makan siang."jawabku sambil menunduk.
"Hmm,kau ini.Saat belum pacaran tidak bisa makan siang bersama,sudah jadi pacarmu pun tetap saja susah.Padahal kan aku hanya ingin makan siang saja."jawabnya sambil manyun.
Aku menoleh saat melihatnya bicara seperti itu.Aneh rasanya,sejak aku dan Woo Young pacaran,Woo Young jadi manja terhadapku.Aku jadi tidak tega melihat ekspresinya yang seperti itu.Akhirnya aku mundur hingga berdiri sejajar dengannya,dan aku berkata,"Baiklah kak.Kalau aku tidak ada urusan,kita makan siang bersama ya."sambil memegang lengannya.
Lalu Woo Young tersenyum dan berkata,"Wah,terima kasih ya Hyun Sub.Aku berdoa supaya kau tidak sibuk siang ini."katanya sambil tersenyum lebar sekali.
Tak terasa sudah sampai di lantai 4.Saat aku akan keluar dari lift.Woo Young seonbae meraih tanganku dan berkata,"Hyun Sub,aku menyayangimu setulus hatiku."
Dari pandangan matanya aku bisa merasakan kalau apa yang diucapkannya benar-benar tulus.
Aku hanya bisa tersenyum mendengar hal itu."Maaf,aku tidak bisa membalas ucapanmu kak.Karena sejujurnya hatiku bukan untukmu"jawabku dalam hati.
Setelah itu,aku mulai melepaskan tangan Woo Young,tapi tiba-tiba pintu lift menutup.
Woo Young seonbae langsung menarikku ke dalam lift dan memutar-mutarkan badanku ke kanan dan ke kiri.
"Kau tidak apa-apa kan Hyun Sub?"tanyanya dengan ekspresi panik.
"Ah,aku tidak apa-a.."belum selesai aku menjawab pertanyaan Woo Young,Woo Young langsung menarik lenganku dan memelukku erat.
"Aku tidak akan pernah memaafkan diriku jika kau terluka karena aku."
Astaga,kata-katanya membuatku terkejut.Tanganku yang tadinya ada di samping badanku sekarang sudah ada di punggungnya Woo Young.Aku juga mulai memeluknya.Aku benar-benar bisa merasakan kalau rasa sayang Woo Young kepadaku benar-benar tulus.Selama beberapa saat aku merasa nyaman berada dalam pelukannya.Andaikan aku juga bisa merasakan hal ini bersama NichKhun.
"Terima kasih kak.Tapi aku tidak apa- apa."jawabku singkat sambil tersenyum kecil.
Lalu tiba-tiba pintu lift terbuka dan ada seseorang yang sedang berdiri di luar.Aku kaget dan takut kalau orang yang ada di depan lift itu adalah NichKhun.
"Kalian pagi-pagi begini sudah bermesraan.Bikin iri saja melihatnya."orang dari luar itu bicara pada kami.
Lalu aku melepaskan pelukan Woo Young dan melihat ke arah luar lift.
Astaga,ternyata yang di depan lift adalah kak Jun Su.Matilah aku jadi bahan ejekan dia lagi di rumah.Ahh,hari yang tidak menyenangkan pikirku.
"Maaf Jun Sun hyung."kata Woo Young sambil menundukan kepala.
Lalu aku keluar dari lift dan berbisik di telinga kak Jun Su,"Menganggu saja kau ini."
"Oh,jadi kau menikmati pelukan itu ya?Hahahaha."kata kak Jun Su dengan suara yang sangat besar.Padahal kampus sedang sepi dan hanya ada kami bertiga di lantai itu.Bayangkan saja,pasti anak-anak yang ada di lantai bawah mendengar suaranya.
Aku ingin menangkapnya tapi dia keburu lari dan masuk ke dalam lift.Ahh,kurang ajar sekali dia.
Lalu,aku berjalan menuju ruangan kelasku.Sebelum masuk aku sempat mengintip dulu.Aku lihat anak-anak perempuan di kelasku mengerumuni Chan Sung bak semut yang mengerumuni gula,sambil membawa pulpen dan kertas.Mau apa sich mereka?Seperti acara jumpa fans saja.Dari yang aku lihat,sepertinya Chan Sung sedang memberikan tanda tangannya.Kayak artis aja dia pake acara ngasih tanda tangan segala.
Aku masuk ke dalam kelas saat mereka sudah tidak terlihat mengerumuni Chan Sung lagi.
Aku masuk dan langsung duduk di sebelahnya.
"Hey hyun sub,baru datang?"tanya Chan Sung
"Iya,seperti yang kau lihat."jawabku jutek
"Hey,kau kenapa?pagi-pagi sudah memasang tampang seperti itu?Senyum donk."kata Chan Sung sambil tersenyum.
"Aku heran,untuk apa cewe-cewe tadi minta tanda tanganmu?"kataku to the point.
"Hah?tanda tangan apa?Tidak ada tanda tangan apa-apa."jawab Chan Sung gugup.
"Bohong.Tadi aku melihat sendiri kau diminta tanda tangan."jawabku sambil manyun.
"Tidak hyun sub.Mereka hanya.."sebelum Chan Sung menyelesaikan kata-katanya,dari luar ada yang bilang,
"Hey Chan Sung,hebat kau ya sekarang sudah terkenal.Kok bisa kau masuk tv kemarin?Kenapa tidak mengajakku?"kata seorang teman sekelas kami.
Berarti dugaanku dan Woo Young benar,buktinya bukan hanya aku dan Woo Young yang bilang orang itu mirip Chan Sung,tapi yang lain juga.
"Apa?Masuk tv?tv apa?Aku tidak melakukan apa-apa kemarin."jawab Chan Sung mengelak.
"Tuch kan?jujur,aku juga sempat melihat seseorang yang sangat mirip dirimu di tv kemarin.Mengaku saja lah.Aku kan tau persis yang ma..."
"sssstttttttt..."jari telunjuk Chan Sung diletakkan di bibirku tanda untuk menyuruhku diam.
"Aku tidak mau kau dan aku membahas masalah ini lagi ya Hyun Sub.Kalau saatnya tepat kau akan tau semuanya."kata Chan Sung sambil mendekatkan wajahnya ke arahku.Sekarang wajahku dan Chan Sung hanya berjarak beberapa senti saja.
Aku kaget.Seorang Chan Sung bisa berbuat seperti itu?Sungguh suatu keajaiban.
Tapi sepertinya aku merasa ada sesuatu yang aneh.
"Chan Sung,kau merasa ada sesuatu yang aneh tidak?"tanyaku berbisik dan posisi kami tetap seperti itu.
"Iya,kelas tiba-tiba hening."jawab Chan Sung
Saat kami melihat ke belakang bersamaan,ternyata anak-anak kelas kami sedang memperhatikan kami berdua.
Semua mata tertuju ke arah aku dan Chan Sung,seperti adegan di film-film yang sedang dipause.ckckck
"Apa kalian lihat-lihat?hah?Tidak pernah melihat kami bicara sedekat ini?"teriak Chan Sung pada semuanya.
Widiih,Chan Sung keren banget..salut-salut.
"Bubar kalian semua.Memangnya kami tontonan gratis?"bentaknya lagi.
Bukannya bubar,anak-anak perempuan di kelasku malah teriak-teriak histeris,"Kyaa,Chan Sung keren banget."sambil gigit jari.
"Chan Sung,minta foto donk,tanda tangan juga,sekalian nomer hp juga boleh."teriak yang lain
"Kyaa,Chan Sung cool banget gaya teriaknya.Lagi donk"celetuk cewe paling belakang.
"Aissh,sudahlah.Kita keluar saja Hyun Sub.Ayo."kata Chan Sung sambil menggandeng tanganku keluar dari kelas.
Dan anak-anak cewe di kelasku masih saja teriak-teriak kayak orang gila.
Lalu Chan Sung membawaku ke koridor yang sepi dan akhirnya kami bicara di situ.
"Untunglah tidak ada yang mengikuti kita."kata Chan Sung.
"Chan Sung,aku heran.Kenapa tiba-tiba kau jadi begitu populer sich?Setelah aku perhatikan lagi juga gaya rambutmu lebih trendy,cara berpakaianmu lebih fashionable semuanya berbeda dari biasanya.Dan satu lagi,kau pakai anting.Biasanya kan kau tidak pernah memakainya?"tanyaku panjang lebar.
"Aku hanya ingin tampil beda saja Hyun Sub.Masa dari SD gaya rambutku begitu-begitu saja.Aku kan juga ingin tampil keren."katanya sambil tersenyum.
"Wahh,kau naksir seseorang ya?"tanyaku menggoda
"Ahh,tidak.Bukan itu.Hey,kok jadi membahas aku sich?Kan kau yang mau cerita,bagaimana kau ini."katanya sambil mencubit pipiku.
"Aduh,sakit."kataku sambil mengelus pipi.
"Jadi,apa yang mau kau ceritakan?"tanyanya
"Aku dan Woo Young seonbae.."
"Berpacaran?"sela Chan Sung
"Wei,dari mana kau tau?aku kan belum bilang."tanyaku bingung
"Aku sudah menebaknya,cepat atau lambat pasti akan seperti ini."jawabnya santai.
"Huufft,kalau begitu kau sudah tau kan?"jawabku
"Kak Jun Su sudah tau?Jun Ho hyung?"tanya chan sung
"Baru kak Jun Sun yang tau.Jun Ho sulit sekali aku menemuinya akhir-akhir ini.Sepertinya dia sedang sibuk."jawabku
"Berarti 1 lagi.."lanjut chan sung
"NichKhun.Aku tidak mau dia tau kalau aku sudah punya pacar.Jujur saja,di dalam hatiku aku masih mengharapkannya untuk menjadi milikku.Aku percaya dia ditakdirkan bersamaku."jawabku panjang lebar.
"Dasar kau ini.Kasian sekali Woo Young seonbae.Itu semua terserah padamu saja.Walaupun kau sembunyikan serapat apapun,pasti akan ketauan juga pada akhirnya ,seperti pepatah "Serapat-rapatnya menyimpan bangkai pasti akan tercium juga."kebiasaan ceramahnya mulai keluar.
"Hey,kau pikir aku berpacaran dengan Woo Young itu ibarat bangkai apa?tidak enak sekali didengarnya.ckckck"protesku pada Chan Sung.
"Hahaha,maaf Hyun Sub.Itu kan hanya pepatah.tapi ada satu hal lagi yang belum kau ceritakan padaku."tanya Chan Sung.
"Heuh?Apa?"aku bingung.
"Sewaktu kau sms aku dan bilang kalau kau ingin cerita saat itu juga,tapi aku tidak bisa mendengarkannya."jawabnya
"Ahh,iya.Tapi sepertinya aku tidak perlu menceritakannya karena akan membuatku merasa sedih."jawabku sambil menunduk.
"Oh,begitu ya.Maaf ya Hyun Sub,aku benar-benar tidak bisa mendengarkannya waktu itu.Karena urusanku itu sangat penting.Tapi kalau kau tidak mau cerita juga tidak apa-apa."jawabnya
"Baiklah,aku akan menceritakannya lagi kepadamu."
Aku mulai bercarita panjang lebar kejadian sewaktu aku melihat KhunToria bermesraan dan itu membuatku sangat sakit hati.
"Oh jadi begitu ya.Aku benar-benar minta maaf Hyun Sub waktu itu aku tidak bisa hadir untuk mendengarkan ceritamu,bahkan tidak ada di sampingmu saat kau ingin menangis.Sahabat macam apa aku ini?Untung saja ada Jun Ho hyung.Andai saja aku tau kalau kau sangat sedih waktu itu.Tetap saja aku tidak bisa datang."kata Chan Sung sambil menunduk.
"Iya,aku tau kau tidak bisa datang karena kesibukanmu yang baru kan?Aku mengerti mungkin ini lebih penting untukmu dibandingkan aku."jawabku jutek.
"Bukan begitu Hyun Sub.Ini menyangkut masa depanku."jawabnya serius.
"Jadi,masa depanmu lebih penting kan dibanding sahabatmu?"jawabku
"Bukan begitu.Ya sudahlah terserah apa katamu saja.Aku tidak mau membahas masalah ini lagi.Nanti juga kau akan benar-benar tau dan mengerti."jawabnya bijak.
Ya,begitu lah Chan Sung.Dia memang tipe orang yang tau sifatku seperti apa,jadi kalau aku sudah ngambek dia yang akan lebih banyak mengalah dan diam.
Akhirnya kami berdua kembali ke kelas dan mengikuti mata kuliah.